Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang dapat dialami oleh semua kelompok umur mulai dari balita, remaja, ibu hamil sampai usia lanjut. Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi anemia pada anak usia 5-14 tahun sebesar 26,8% dan pada usia 15-24 tahun sebesar 32%. Hal ini berarti sekitar 3 dari 10 anak di Indonesia menderita anemia.
Dalam upaya mencegah anemia pada remaja putri, SMP Negeri 1 Taman melaksanakan gerakan minum tablet tambah darah. Gerakan tersebut dilaksanakan 3 tahap pada tanggal 13 januari 2024, 27 Januari 2024, dan 2 Februari 2024 dan bekerja sama dengan Puskesmas Taman. Puskesmas Taman menyuplai tablet tambah darah yang digunakan selama enam bulan. Gerakan minum tablet tambah darah diikuti oleh 502 peserta didik putri SMP Negeri 1 Taman kelas VII, VIII, dan IX. Tidak hanya peserta didik, ibu guru pun turut mengikuti gerakan tersebut.
Dalam pembukaan gerakan minum tablet tambah darah, Dra Masroh Hidajati, M.Pd selaku Kepala SMP Negeri 1 Taman mengatakan bahwa pemberian tablet tambah darah ini untuk mencegah terjadinya kekurangan darah atau anemia. Apalagi remaja putri mengalami menstruasi dan juga sebagai kodrat perempuan yang nantinya menjadi calon ibu yang melahirkan anak. Meski sekilas tampak sepele, bahaya anemia belum sepenuhnya disadari oleh semua orang. Sebagian khalayak masih menganggap enteng potensi kerugian bagi mereka yang mengalami kekurangan zat besi, pemicu menurunnya kadar sel darah merah (hemoglobin) yang sehat ini. Untuk mencegah anemia, dianjurkan remaja putri mengonsumsi tablet penambah darah satu minggu sekali.
Setelah pembukaan, dilanjutkan dengan sarapan sehat bersama. Peserta didik putri dan ibu guru membawa bekal makanan sehat untuk dimakan bersama-sama. Makanan sehat meliputi nasi, sayur, lauk, dan buah. Sebelumnya, mereka juga dihimbau untuk membawa thumbler ‘botol minum’ dengan air putih. Kemudian tablet tambah darah didistribusikan dengan bantuan PMR SMP Negeri 1 Taman. Tablet tambah darah diminum serentak. Gerakan ini dilakukan agar semua peserta didik putri di SMP Negeri 1 Taman dipastikan benar-benar meminum tablet tambah darah.
Dengan meminum tablet tambah darah, akan meningkatkan status gizi dan mengurangi kejadian penyakit jantung koroner dan anemia di kalangan remaja putri. Pemberian TTD tidak hanya bertujuan untuk meminimalkan risiko anemia yang dapat berdampak pada kesehatan dan prestasi di sekolah, tetapi juga untuk mempersiapkan kesehatan remaja putri sebelum mereka menjadi ibu. Oleh sebab itu, gerakan minum tablet tambah darah di SMP Negeri 1 taman akan dilaksanakan secara berkelanjutan.
Komentar